Yang Perlu Kita Tahu Tentang Tedhak Siten
Tedak siten adalah upacara
adat Indonesia yang berasal dari adat Jawa untuk bayi yang sudah berusia mulai
dari 7 bulan dan sebelum bayi berusia 1 tahun.
Dalam bahasa Jawa, pengertian tedak atau tedhak artinya midek atau menginjakkan kaki. Siten berasal dari kata siti yang artinya tanah/lemah. Tedak Siten sering juga disebut mudun (turun) lemah (tanah). Dalam bahasa Jawa diartikan sebagai mudhun lemah.
Bisa disimpulkan disini, Tedhak siten artinya upacara saat pertama kali sang anak menginjakkan kaki di tanah.
Urutan Tedhak Siten
1) Sungkeman : Memohon doa restu dan kebaikan hidup anak.
2) Meniti Jadah : anak dihararapkan mampu melewati masalah hidupnya.
3) Naik dan Turun Tangga : anak diharapkan mampu meraih keberhasilan dengan pertolongan Tuhan dan harus tetap rendah hati.
4) Siraman : anak diharapkan memiliki hati bersih dan raganya pun juga bersih.
5) Memilih mainan : Orang tua membebaskan pilihan hidup anakya.
6) Doa : Berdoa untuk memulai dan mengakhiri sesuatu.
Cerita Tedhak Siten Haqqi
Cerita sekitar tedhak siten, 2 bulan lalu saya memutuskan mengadakan acara tedhak siten putra saya lebih cepat dari seharusnya (perhitungan jawa). Pasalnya Haqqi, putra saya, sudah pengen banget merangkak di lantai. karena selama umurnya 5-6 bulan, dia merangkak diatas tempat tidur.Daripada menghambat perkembangannya yang cukup cepat di usia nya yang masih 7 bulan.
Acara Tedhak siten Haqqi berlangsung lancar. Meski sederhana tapi tak mengurangi makna di balik adat tedhak siten tersebut. Yang paling ditunggu adalah pada saat si anak memilih barang/mainan yang kita sediakan untuk di pilih. Saat itu saya menaruh beberapa barang, mainan mobil-mobilan, Alquran, Bolpoint, Buku dan uang. Dan alhamdulilah yang dipilih Haqqi adalah alquran, pilihan kedua bolpoint. Meski udah di goda para tetangga supaya mengambil uang. Namun dia tak tergerak sedikit pun dari pilihannya itu. . Pada kesempatan itu juga, saya sekaligus mengadakan bancaan weton kakaknya, Mbak hayyu. Karena tepat hari itu minggu, hari kelahiran jawa kakaknya. Sholeh sholehah ya Nak.
0 komentar:
Post a Comment
Aturan berkomentar disini
1. Bebas tapi sopan.
2. Jangan Menyertakan Link Hidup