Berhubung ini lagi musim liburan, saya akan sedikit mengulas artikel lawas saya tentang Bepergian Jauh Dengan Bayi, di dalam artikel ini saya tulis bahwa, saya sangat tidak menganjurkan bayi dibawah usia 3 bulan diajak bepergian jauh, dalam hal ini tentu jangan diajak bepergian luar kota apalagi luar negeri. Bepergian dengan bayi memang serba repot .... 

Hayyu ketika umur 6,5 bulan baru pulang dari rumah neneknya di Tuban

Pertama, Kondisi bayi yang masih belum stabil, ditakutkan keadaan diluar rumah yang tak bisa terkontrol, baik oleh polusi yang disebabkan oleh kendaraan bermotor maupun kuman-kuman yang menyebar. Sangat dikhawatirkan bayi akan terserang sakit ketika diajak bepergian. Mahklumlah kekebalan tubuhnya masih belum terbentuk dengan sempurna.

Kedua, serba repot, gimana kasih asinya kalo kita ada di tempat keramaian, apalagi kalau diajak pakai kendaraan umum gitu. Pasti ada saatnya rewel. Selain itu penumpang yang jumlahnya nggak sedikit juga membawa kuman.  Sebaiknya pada saat mengajak bayi bepergian membawa kendaraan pribadi. Selain aman juga membuat bayi lebih nyaman.

Ketiga, ingat penyebab bayi rewel. Selain cuaca dan asi. Ketidaknyamanan bayi ditentukan juga oleh BAB dan BAK bayi. Pada usia 3 bulanan bayi masih sangat sering BAK/BAB. Ganti popoknya harus berapa kali ... Bayi akan merasa risih sehingga sulit tidur. Dan akhirnya menjadi rewel.

Dari ketiga poin diatas maka dapat saya simpulkan kalo lebih baik tidak mengajak bayi usia 3 bulanan bepergian jauh, Tunggu sampai usianya 6 bulanan. Karena di usia itu bayi sudah bisa didudukkan, mengoceh dan bahkan telah dapat mengenal benda-benda di lingkungannya. Dan yang paling penting adalah kekebalan tubuhnya sudah terbentuk.





0 komentar:

Post a Comment

Aturan berkomentar disini
1. Bebas tapi sopan.
2. Jangan Menyertakan Link Hidup

 
Top