Beberapa minggu lalu saya baru menyadari satu hal. Ternyata saya benar-benar kuper untuk urusan acara pertelevisian. Bagaimana tidak ? saya bahkan nggak tahu film anak-anak BIMA X itu buatan Indonesia kerjasama dengan Jepang. Di jaman saya dulu saya sempet mengidolakan Satria Baja Hitam. Dan sekarang giliran Hayyu ngowoh ngeliat Bima X, hehehe ...........Hal ini saya sadari saat mulai mengijinkan anak saya yang sekarang usianya 2,5 tahun nonton TV, tapi tentu saja nggak 'bebas' gitu aja nonton' TVnya, dalam artian tetap saya berikan batasannya. Tontonannya harus tetap anak-anak. Ngeri juga membayangkan anak-anak lain seusianya yang pinter nyanyi lagu dewasa bahkan berkata-kata jorok layaknya orang dewasa. Kalau udah kayak gitu, bisa diibaratkan seperti halnya makanan yang dijual di pinggir jalan yang kebanyakan nggak sehat, jika anak mulai suka nonton TV tetaplah harus dikontrol. Intinya kita harus blok semua acara tayangan orang dewasa yang tak pernah diperbaiki bahkan semakin buruk. Bersyukur sekali, Hayyu berada pada jalan yang benar, anak-anak tetaplah anak-anak, bermain dengan pola pikir anak-anaknya. Jangan jadikan anak-anak terlalu cepat menjadi dewasa.
Bima X

Hayyu dan Youtube

Mungkin anak lain seusia hayyu sudah hafal betul dengan tayangan TV sejak dini. Tapi saya membiasakan Hayyu bermain dengan youtube. Puluhan video  lagu   dan film kartun anak-anak saya download dari youtube. Nggak heran, ketika usianya satu tahun Hayyu bisa upload 4 video sekaligus ke youtube, Sekaligus hafal banget lagu-lagu anak-anak.

Hayyu dan Model Baju Anak

Sepertinya ini nggak ada hubungannya dengan TV dan tumbuh kembang anak. Terdengar remeh. Model baju anak terlihat lucu saat terlihat seperti model baju orang dewasa. Nah disini, kita benar-benar pintar memilih baju yang tepat untuk anak-anak. Karena anak-anak cenderung berimajinasi dengan apa yang dia pakai.

Hitung Kegiatan Anak

Jangan biarkan anak-anak duduk berjam-jam di depan televisi. Mereka akan kehilangan waktu untuk belajar dengan alam dan lingkungan sekitarnya. Mereka membutuhkan waktu bermain di luar ruangan. Maka jangan biarkan anak duduk di depan TV atau alat elektronik lain lebih dari 1 jam dan 3 jam bagi anak-anak yang telah duduk di bangku sekolah.


2 komentar:

  1. Salam kunjungan mbak, lama tak mampir. salam buat mas Agus mbak.
    hebat ya si hayyu, bisa upload 4 video sekaligus, ckck

    ReplyDelete
    Replies
    1. saya juga lama banget nggak ngeblog mas, lg semangat ngeblog lagi nih, hehe iya ... nanti tak sampaikan yaa

      Delete

Aturan berkomentar disini
1. Bebas tapi sopan.
2. Jangan Menyertakan Link Hidup

 
Top